Showing posts with label jiwa hamba. Show all posts
Showing posts with label jiwa hamba. Show all posts
Hidayah Hadir Atas Jiwa Hamba
Assalamualaikum wbt,
Setiap manusia memerlukan bimbingan, setiap yang berjiwa hamba mendambakan hidayah dan petunjuk, setiap yang bernyawa di muka bumi ini mengharapkan jalan fitrah sesuai dengan kejadian kehidupannya.
Insan itu hamba, sama ada dia hamba kepada selain Rabb-nya, atau hamba kepada dirinya atau hamba kepada nafsu besarnya. Jiwa kehambaan itu sebenarnya tidak pernah terhakis pada mereka yang senantiasa tunduk dan taat. Mereka yang setiap hari melafazkan “ Hanya kepada Engkau kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan”, tidak akan dibiarkan sunyi dari pancaran hidayah dan petunjuk.
Apa itu hidayah? Hidayah adalah kurniaan yang Allah berikan kepada sesiapa yang dikehendaki, hidayah adalah tuntas dari Allah SWT. Ia membimbing dan menunjukkan jalan sepertimana lafaz kita seharian “ Tunjukilah kami jalan yang lurus”.
Pengakuan kita sebagai hamba terserlah ketika melafazkan kalimah “Hanya kepada engkai kami sembah”, ia mengandungi sifat tauhid yang jelas, merangkumi gerak geri, iringan nafas, aliran darah, ia juga mencakupi segala zahir dan batin. Pengakuan itu merupakan tanda seorang mukmin, membesarkan Allah, mengakui dan mengesakanNya, tidakkah kita rasa betapa eratnya hubungan hamba dengan Tuhan ketika melafazkan kalimah ini.
Akuilah kehambaan yang sudah ada dalam diri kita, apabila jiwa hamba ada, pasti kita tidak bermohon selain dari Nya, mesti kita mengharap tidak lain dari Nya, dan mengadu tidak bukan kepada Pemilik Alam, Pemilik Hari Pembalasan. Kuasa apakah yang kita harapkan selain dari kekuasaan Allah SWT bagi mengubah apa yang ada pada diri kita, nikmat apakah yang lebih besar melainkan kehambaan kepadaNya, apakah kita ingin memohon selain kepada Yang Memakbulkan Doa?
Fikirlah, warkah ini mengajak kita kembali kepada fitrah penciptaan, merenungi diri walau sesaat. Kekadang kita lalai dengan apa yang ada di hadapan kita, lantas kita tidak mengira akan adanya hari akhir yang akan menjenguk dan menyapa kita. Kenapa begitu?
Wahai mereka yang mengakui Allah itu Esa, wahai jiwa hamba, muhasabah diri ini, yang penuh dosa, yang penuh hina, sesungguhnya aku bermohon pada Mu akan ketenangan hati, aku bermohon kepadamua berjiwa hamba sepenuhnya kepadaMU bukan selain dari itu.
JOM Berubah..Tingkatkan Iman…Hadirkan Hati Menyambut Ramadhan!
Salam
BAHTIAR MAHIDIN
8.00 pm
Astana, Petra Jaya,
Kuching. Sarawak.